Risiko Finansial Dunia Bertambah


International Monetary Fund (IMF) memperingatkan bahwa risiko baru atas stabilitas keuangan global muncul. Gawatnya, ini terjadi sebelum masalah-masalah warisan sejak krisis tahun 1930 bisa terpecahkan.

Seperti dilansir kontan, Kamis (18/4/2013) , Dalam pengecekan kesehatan sistem finansial rutin per semester, IMF berkata bahwa kegagalan mengatasi risiko-risiko lama dan baru itu akan membawa dampak. Yaitu, mendorong krisis global yang sudah berlangsung selama lima tahun ke fase kronis baru.

Laporan Global Financial Stability (GFSR) Report IMF itu menyatakan zona euro menjadi salah satu dari risiko warisan utama dari krisis. Menurut IMF, bank-bank Uni Eropa perlu mengurangi tingkat utang mereka sebesar US$ 1,5 triliun. IMF juga melihat bahwa dana masih belum mengalir ke negara-negara periferi zona euro.

Penasihat finansial IMF Jose Vinals mengatakan, pekerjaan membenahi sistem perbankan dunia baru kelar separuhnya. Bank masih harus menguatkan neraca keuangannya dan merampungkan reformasi regulasi.

Selain risiko lama, ada tiga risiko baru bagi dunia. Pertama adalah ekonomi Amerika Serikat dengan standar penerbitan surat utang korporasi yang melemah dengan cepat. Kedua, kemungkinan banjirnya dana murah dari negara maju yang akan merusak stabilitas negara berkembang. Ketiga, bahaya dari pembalikan kebijakan quantitative easing AS.
Tag : News
0 Komentar untuk "Risiko Finansial Dunia Bertambah"

ini blog dofollow , U comment I follow

Back To Top